Cara Menggiringkan Merpati

Tips, Cara Menggiringkan Merpati dengan Baik dan Benar

Posted on

Duniaburung.id – Tips, Cara Menggiringkan Merpati dengan Baik dan Benar. Merpati adalah burung yang indah dan sering diadu dalam kompetisi. Bagi para pemula yang ingin memahami dan menguasai cara menggiringkan merpati, artikel ini akan memberikan panduan langkah demi langkah untuk membantu Kalian memahami teknik-teknik dasar dan memperbaiki keterampilan Kalian dalam menggiringkan merpati. Tanpa membuang waktu lagi, mari kita mulai!

Menggiringkan merpati adalah seni mengendalikan gerakan dan arah merpati selama latihan atau kompetisi. Dengan memahami teknik-teknik dasar dan latihan yang tepat, Kalian dapat meningkatkan keterampilan Kalian dalam mengendalikan gerakan burung ini.

Alasan Pasangan Merpati Tidak Mau Giring

Sebelum Kalian mempelajari lebih lanjut tentang cara menggiringkan Merpati yang telah berpasangan, penting untuk mengerti terlebih dahulu beberapa alasan yang mungkin membuat merpati enggan untuk giring. Beberapa alasan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pasangan Merpati belum beradaptasi.

Ketika Kalian memasangkan dua merpati yang baru saja dikenalkan, ada kemungkinan mereka membutuhkan waktu untuk beradaptasi satu sama lain. Seperti halnya hewan lain, merpati juga perlu waktu untuk mengenali dan merasa nyaman dengan pasangannya. Proses adaptasi ini bisa mempengaruhi perilaku giring mereka. Jadi, sabar dan berikan mereka waktu.

2. Pejantan kurang cocok dengan betina.

Tidak semua merpati yang Kalian pasangkan akan cocok satu sama lain. Bisa jadi pejantan tidak tertarik dengan betina atau sebaliknya. Faktor kimiawi, sifat, atau karakteristik fisik tertentu bisa mempengaruhi ketertarikan mereka. Jika Kalian merasa bahwa kedua merpati tidak cocok, mungkin perlu mempertimbangkan untuk mencari pasangan lain yang lebih sesuai.

3. Kurangnya perkawinan.

Perkawinan adalah langkah penting sebelum merpati mulai giring. Jika merpati belum berkawin, mereka mungkin belum siap untuk giring. Pastikan mereka telah berkawin terlebih dahulu sebelum Kalian mengharapkan perilaku giring.

4. Merpati kurang sehat.

Kesehatan adalah faktor penting dalam banyak perilaku hewan, termasuk giring. Merpati yang tidak sehat, baik karena cedera, penyakit, atau kondisi lainnya, mungkin tidak memiliki energi atau dorongan untuk giring. Jika Kalian mencurigai adanya masalah kesehatan, sebaiknya periksa dan rawat merpati tersebut dengan baik. Konsultasikan dengan dokter hewan spesialis burung untuk mendapatkan saran terbaik.

A. Cara Menggiringkan Merpati dengan Dimandikan

Metode awal untuk memikat burung Merpati yang sudah berpasangan adalah dengan teknik pemandian khusus. Harus diingat, teknik pemandian khusus ini dipercaya mampu merangsang Merpati agar cepat terpikat dengan kuat. Berikut adalah beberapa langkah dalam memikat Merpati dengan metode tersebut :

1. Memandikan Merpati

Pertama-tama, siapkan sepasang merpati yang sudah jodoh untuk dimandikan. Disarankan untuk memandikannya pada pagi hari. Mandi pagi memberikan manfaat ganda, yaitu membersihkan bulu dari kotoran dan juga merangsang merpati untuk lebih aktif. Mandikan merpati dengan cara memercikkan air hangat pada tubuh mereka. Pastikan air yang digunakan tidak terlalu dingin agar merpati tidak kedinginan.

2. Menjemur Merpati

Setelah dimandikan, langkah selanjutnya adalah mengeringkan bulu merpati. Tempatkan merpati di tempat yang teduh namun terbuka, seperti di bawah sinar matahari pagi. Biarkan mereka menjemur selama 2 hingga 4 jam. Penting untuk memperhatikan suhu dan kondisi cuaca agar merpati tidak kepanasan atau terlalu lembab. Pisahkan merpati jantan dan betina dengan meletakkan mereka di kandang yang berbeda selama proses pengeringan.

3. Meletakkan Merpati di Dalam Kandang

Setelah merpati selesai menjemur dan bulunya sudah kering, tempatkan mereka kembali di dalam kandang yang berbeda hingga malam tiba. Pastikan kandang yang disediakan cukup nyaman, memiliki tempat berteduh, dan memberikan privasi untuk kedua merpati. Pemberian makan seperti biasa perlu dilakukan agar mereka tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup.

4. Menyatukan Pasangan Merpati

Ketika tiba malam hari, keluarkan merpati jantan dan betina dari kandang mereka masing-masing. Kemudian, letakkan mereka dalam satu kandang yang memiliki penerangan minimal menggunakan lampu dengan kekuatan 5 watt atau lebih. Penerangan ini dapat membantu menciptakan suasana yang nyaman bagi merpati, memastikan mereka bisa melihat satu sama lain dengan jelas.

5. Mengulangi Kegiatan

Untuk mencapai hasil giring yang lebih keras dan stabil, disarankan untuk mengulangi langkah-langkah sebelumnya selama 2 sampai 3 hari. Selama periode ini, perhatikan tanda-tanda bahwa merpati jantan dan betina sudah siap untuk kawin. Jika mereka sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut, biarkan mereka berada dalam satu kandang hingga siang hari berikutnya. Setelah itu, pisahkan kembali merpati jantan dan betina ke kandang masing-masing.

6. Mengetes Giring Merpati

Langkah terakhir dalam upaya menggiringkan merpati yang sudah jodoh adalah melakukan pengetesan. Lakukan tes ini dengan melepaskan merpati jantan terlebih dahulu. Setelah itu, peganglah merpati betina dengan lembut dan kepakkan sayapnya. Langkah ini dapat memicu respons dari merpati jantan, yang mungkin akan mulai beraksi dan menggiring merpati betina. Lakukan tes ini secara rutin, idealnya setiap hari, untuk meningkatkan kemampuan giring merpati dan membuatnya semakin baik serta stabil.

B. Cara Menggiringkan Merpati dengan Dikerem

Selain itu, metode alternatif untuk memikat Merpati yang sudah memiliki pasangan adalah dengan teknik kerem. Secara keseluruhan, langkah-langkahnya hampir mirip dengan teknik menggiringkan merpati dengan merica. Namun, ada perbedaan kecil pada tahapan utamanya. Untuk lebih detail, berikut adalah langkah-langkah memikat Merpati yang sudah berpasangan menggunakan metode kerem.

1. Menyiapkan Besek

Langkah pertama, persiapkan satu besek yang akan digunakan sebagai tempat tinggal bagi burung Merpati. Besek ini umumnya terbuat dari anyaman kayu atau bambu dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Pastikan kualitas besek sangat baik agar tidak mengganggu kenyamanan Merpati.

2. Memindahkan Merpati ke Dalam Besek

Setelah memastikan besek siap digunakan, langkah berikutnya adalah memindahkan pasangan Merpati ke dalam besek. Langkah ini dilakukan untuk mempersingkat waktu saat ingin menggiring Merpati. Kemudian, letakkan besek di tempat yang gelap atau tidak terkena sinar matahari langsung.

3. Pemberian Makan kepada Merpati

Meskipun berada dalam tempat gelap, Merpati tetap perlu diberi makan seperti biasa. Namun, proses memberi makan dilakukan tanpa mengeluarkannya dari besek. Upayakan agar besek tidak terlalu dibuka lebar agar sinar matahari tidak masuk ke dalamnya.

4. Melakukan Proses Kerem

Apabila telah mencapai tahap ini, berarti Anda telah memasuki proses kerem pada Merpati. Proses kerem dapat dilakukan selama kurang lebih 3 hingga 5 hari. Semakin lama proses kerem berlangsung, hasil penggiringan akan semakin optimal.

5. Memandikan Merpati

Setelah melewati periode kerem selama 3 atau 5 hari, Merpati dapat dikeluarkan dari kandang atau besek. Langkah selanjutnya dalam menggiring Merpati yang sudah berpasangan adalah memberikan mandi, baik pada Merpati jantan maupun betina. Seperti metode sebelumnya, mandi Merpati sebaiknya dilakukan pada pagi hari.

6. Menjemur Merpati

Setelah pasangan Merpati selesai dimandikan, biarkan keduanya terjemur di bawah sinar matahari secara bersamaan. Saat menjemur, tempatkan pasangan Merpati dalam satu kandang yang cukup luas, seperti kurungan ayam. Idealnya, waktu menjemur adalah antara pukul 9 pagi hingga 12 siang.

7. Melakukan Tes Penggiringan Merpati

Langkah terakhir adalah melakukan percobaan atau latihan tes penggiringan pada Merpati. Caranya adalah membiarkan Merpati jantan terbang terlebih dahulu, menempuh jarak yang cukup jauh. Kemudian, ambil Merpati betina dan gerakkan sayapnya dengan berirama, sehingga Merpati jantan mendekatinya.

Tips Agar Merpati Cepat Giring

Setelah memahami Cara Menggiringkan Merpati, selanjutnya untuk menjinakkan dan mengajari merpati agar cepat giring memang memerlukan perhatian ekstra dan ketrampilan khusus. Berikut ini adalah beberapa tips tambahan untuk membantu Kalian dalam usaha menggiring merpati dengan efektif:

  1. Memahami Merpati Kalian:
    Sebelum memulai proses menggiring, penting untuk memahami karakteristik dan sifat merpati Kalian secara mendalam. Setiap merpati bisa memiliki respons yang berbeda terhadap pelatihan, jadi penting untuk mengenali kebiasaan, keengganan, dan kegemaran mereka.
  2. Lingkungan yang Tenang:
    Lingkungan yang tenang dan minim gangguan adalah kunci dalam melatih merpati. Suara bising atau gangguan dari luar bisa membuat merpati stres dan sulit untuk fokus.
  3. Latihan Konsisten:
    Konsistensi adalah kunci dalam melatih merpati. Tetapkan jadwal latihan yang teratur dan patuhi dengan disiplin. Hal ini akan membantu merpati Kalian untuk lebih cepat menangkap dan mengingat perintah atau tindakan yang Kalian ajarkan.
  4. Penguatan Positif:
    Selalu berikan pujian dan hadiah ketika merpati Kalian melakukan tindakan yang benar atau mendekati tujuan Kalian. Ini akan membantu memperkuat koneksi positif antara perintah Kalian dan respons dari merpati.
  5. Pahami Bahasa Tubuh Merpati:
    Merpati berkomunikasi dengan bahasa tubuh. Perhatikan gerakan mata, sayap, dan ekor mereka saat Kalian berinteraksi. Ini dapat memberikan petunjuk tentang perasaan dan respons mereka terhadap latihan.
  6. Latih dalam Waktu Singkat:
    Merpati memiliki konsentrasi yang terbatas, jadi hindari sesi latihan yang terlalu panjang. Lebih baik memiliki beberapa sesi singkat tetapi intensif dalam sehari daripada satu sesi yang terlalu lama.
  7. Sabar dan Tenang:
    Kesabaran adalah kualitas penting dalam melatih merpati. Jika Kalian terlihat terburu-buru atau frustrasi, merpati bisa merasa cemas dan sulit untuk belajar. Tetaplah tenang dan sabar, bahkan jika ada kemunduran.
  8. Penyesuaian Metode:
    Setiap merpati adalah individu yang unik, jadi mungkin Kalian perlu menyesuaikan metode latihan Kalian berdasarkan respons merpati Kalian. Fleksibilitas dalam pendekatan Kalian akan membantu mencapai hasil yang lebih baik.

Ingatlah bahwa setiap merpati memiliki waktu belajar yang berbeda, dan beberapa merpati mungkin memerlukan lebih banyak waktu daripada yang lain. Teruslah berusaha dan berikan perhatian yang baik pada merpati Kalian, dan dengan kesabaran dan usaha yang konsisten, Kalian dapat mencapai tujuan Kalian untuk menggiring merpati dengan sukses.

Penutup

Dalam kesimpulan dari duniaburung.id ini, cara menggiringkan merpati memerlukan kesabaran, pemahaman mendalam tentang perilaku burung, dan metode pelatihan yang tepat. Bagi para penggemar merpati, kemampuan untuk menggiring merpati bukan hanya menunjukkan kedekatan emosional dengan hewan peliharaan mereka, tetapi juga keterampilan dan dedikasi dalam merawat dan melatih.

Semoga dengan informasi yang telah dibagikan dalam artikel ini, Kalian dapat meningkatkan keahlian Kalian dalam menggiring merpati dan membangun hubungan yang lebih erat dengan sahabat berbulu Kalian. Selamat mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *